Assalamualaikum wr.wb kepada para pembaca blog ini, mohon maaf sebesar besarnya karena Indtruth sudah jarang sekali mempublish sebuah artikel, kita sedang di-sibukkan oleh Ujian dan Praktek untuk kelulusan, kali ini kita akan berbagi artikel tentang Teori Bumi Datar/Flat Earth, yang sedang hangat hangatnya dikalangan para netizen didunia, sebenarnya Flat Earth Society telah ada sejak dahulu namun dulu mereka kuran menampakkan dirinya di depan publik, terakhir kali para Flat Earther ini tampil di depan publik saat mereka meminta persetujuan kepada presiden Amerika Serikat Obama untuk menyetujui perkumpulan mereka ini tetapi, Obama membantah langsung dengan mengatakan didepan publik " Aku tidak punya waktu untuk meladeni para orang bumi datar " sekian basa basinya, mari kita simak artikel dari web mystupidtheory
Apa yang akan kalian katakan kalau ternyata ada teman kalian yang menyatakan teori bahwa bumi itu datar? Shock? Kaget? atau langsung mengatakan kalau dia idiot dan gila? Aku sendiri merasa wajar, saat mendengarnya.
Apa yang akan kalian katakan kalau ternyata ada teman kalian yang menyatakan teori bahwa bumi itu datar? Shock? Kaget? atau langsung mengatakan kalau dia idiot dan gila? Aku sendiri merasa wajar, saat mendengarnya.
Kenapa? Karena aku sudah dengar
tentang pergerakan Flat Earther ini di Flat Earth Society beberapa tahun silam.
Teman kontrakanku yang kasih tahu, kemudian saat itu aku browsing dan mendapati
bahwa ternyata banyak ilmuwan yang juga mengikuti gerakan ini. Artinya apa?
Flat Earth ialah sebuah teori konspirasi yang digagas dengan serius dan cukup
cerdas!
Ketika tahun 2015 yang lalu gerakan
ini kembali muncul di Amerika, seorang saintis Neil de Grease
Tyson langsung maju dan menjelaskan (pada sebuah reality show).
Kebetulan aku nonton di Youtube, dan dia mengatakan bahwasanya pemahaman ini
tidaklah berdasar.
Akhirnya, karena aku kurang kerjaan,
aku tonton videonya dan mencoba menyampaikan beberapa kritik hal
yang perlu untuk kalian ketahui. Tulisan ini merupakan respon dari video 1:
Foto Bumi Bulat ialah
Rekayasa CGI
Kalau kalian mencari gambar bumi di
google, maka semua gambar bumi berbentuk bulat ialah CGI (computer generated
imaginary/buatan komputer). Ini benar, bahkan semua foto bumi bulat yang
dipublikasikan NASA juga CGI.
Tapi, darimana gambar CGI ini
dibuat? Ternyata gambar-gambar CGI ini dibuat dari fotografi satelit NASA. Jadi
gambar CGI ini dibuat berdasarkan sekumpulan gambar-gambar yang diperoleh oleh
satelit luar angkasa yang dimiliki NASA yang kemudian digabungkan menjadi satu.
Kenapa perlu menggabungkan banyak foto untuk jadi satu foto bumi bulat? Karena bumi berukuran sangat besar dan satelit yang ada tidak cukup jauh untuk mengambil gambar satu bumi penuh (bumi bulat).
Kenapa perlu menggabungkan banyak foto untuk jadi satu foto bumi bulat? Karena bumi berukuran sangat besar dan satelit yang ada tidak cukup jauh untuk mengambil gambar satu bumi penuh (bumi bulat).
Misalkan saja kalian ingin memotret foto rumah, tetapi posisi kalian hanya satu meter di depan rumah, apa kalian bisa mengambil foto rumah kalian secara penuh? Tentu saja tidak, sekarang permasalahannya, kalian tidak bisa mundur, hanya bisa mengitari dalam jarak satu meter itu saja, bagaimana cara agar bisa dapat seluruh gambar rumah? Tentu saja dengan mengambil banyak foto dan kemudian menggabungkannya.
Buktinya NASA menampilkan potongan
gambar bumi ini di homepage-nya:
Ini adalah bagian dari bumi yang dipotret oleh salah satu
satelit nasa. Terlihat disini kalau ada lengkungan dibagian pinggiran bumi.
Banyak Satelite di
Angkasa
Setidaknya ada 1381 satelit di angkasa.
Tidak semua foto satelite ini merupakan CGI, kalian bisa cari sendiri foto real
satelit. Tetapi tetap saja kalau sudah nggak percaya akan susah urusannya. Di
video dikatakan bahwa angkasa luar penuh sesak dengan
satelite. Mari kita lihat dengan perspektif yang lebih baik.
Satelite yang paling dekat dengan permukaan bumi disebut sebagai LEO (Low Earth Orbit) yang beredar di bumi pada ketinggian 160-2000 km. Jumlah satelit LEO ini sekitar 500 satelit. Jika melihat luas permukaan bumi (bulat), maka ada 500 satelit yang beroperasi di luasan 510,072,000 km2. Jika kita bagikan ialah 510,072,000 km2 : 500= +-1.000.000 km2. Jadi hanya akan ada 1 satelit setiap 1.000.000 km2.
Selain jumlahnya yang tidak terlalu banyak jika dibandingkan bumi, ternyata ukuran satelit juga sangat kecil, terlalu kecil untuk bisa teramati di teleskop. Ukuran dari ISS (International Space Station) ialah sebesar lapangan American Football (0.0055km^2) sedangkan bulan ialah 9.476.927 km^2, perbandingannya 1:1.723.077.636,3636. Satelit yang ukurannya 1/1.723.077.636,3636 kali ukuran bulan ini bergerak dengan kecepatan 28.000 km/jam . Sudah kecil, bergeraknya sangat cepat lagi, fakta-fakta inilah yang menyebabkan sangat sulit untuk melihat satelit melalui teleskop.
Satelite yang paling dekat dengan permukaan bumi disebut sebagai LEO (Low Earth Orbit) yang beredar di bumi pada ketinggian 160-2000 km. Jumlah satelit LEO ini sekitar 500 satelit. Jika melihat luas permukaan bumi (bulat), maka ada 500 satelit yang beroperasi di luasan 510,072,000 km2. Jika kita bagikan ialah 510,072,000 km2 : 500= +-1.000.000 km2. Jadi hanya akan ada 1 satelit setiap 1.000.000 km2.
Selain jumlahnya yang tidak terlalu banyak jika dibandingkan bumi, ternyata ukuran satelit juga sangat kecil, terlalu kecil untuk bisa teramati di teleskop. Ukuran dari ISS (International Space Station) ialah sebesar lapangan American Football (0.0055km^2) sedangkan bulan ialah 9.476.927 km^2, perbandingannya 1:1.723.077.636,3636. Satelit yang ukurannya 1/1.723.077.636,3636 kali ukuran bulan ini bergerak dengan kecepatan 28.000 km/jam . Sudah kecil, bergeraknya sangat cepat lagi, fakta-fakta inilah yang menyebabkan sangat sulit untuk melihat satelit melalui teleskop.
Maka menemukan sebuah satelit tidaklah semudah yang pembuat video ini katakan. Walapun begitu, tetap masuk akal sekali kalau kita seharusnya bisa melihat satelit di langit dengan teleskop. Oleh karena itu ada orang yang membuktikannya, ini sebuah video dimana seseorang mengamati satelit menggunakan teleskop:
Pasti akan muncul pertanyaan seperti ini "teleskop bisa
menampilkan gambar planet-planet lain, tetapi satelit yang dekat nggak bisa
dilihat dengan jelas?"
Kesimpulan
Video
ini berisi informasi yang kurang lengkap. Karena hanya memuat
informasi-informasi yang mendukung pendapat bahwa bumi itu tidaklah bulat.
Seperti diberitahukannya bahwa gambar bumi bulat merupakan gambar CGI dari
NASA, tetapi tidak pernah diberitahukan bagaimana gambar itu dibuat. (Sebagian
besar orang akan mengira NASA 100% mengarang foto bumi tersebut).
Dipaparkan informasi kalau tidak pernah ada orang yang melihat satelite dari teleskop. Tetapi tidak pernah diberitahukan seberapa kecil satelite tersebut jika dibandingkan dengan bulan ataupun planet-planet di tata surya kita. Fakta bahwa satelite berukuran sangat kecil jika dibandingkan planet, membuat kemungkinan satelite terlihat oleh teleskop sangatlah kecil, dan ini hal yang wajar.
Dipaparkan informasi kalau tidak pernah ada orang yang melihat satelite dari teleskop. Tetapi tidak pernah diberitahukan seberapa kecil satelite tersebut jika dibandingkan dengan bulan ataupun planet-planet di tata surya kita. Fakta bahwa satelite berukuran sangat kecil jika dibandingkan planet, membuat kemungkinan satelite terlihat oleh teleskop sangatlah kecil, dan ini hal yang wajar.
3 Komentar
Hmm menurut kalian gimana? Bulat atau datar ? Kalau memang datar buat apa NASA menipu orang? Ditunggu Kunjungan baliknya ya. BTW urang bandung oge? :v
BalasHapusmungkin hexagonal kali ya xD, iya bandung mas
Hapusflath eart kebanyakan bohongnya https://menjawab-flatearth.blogspot.co.id/
BalasHapusBerkomentarlah dengan sopan dan santun